Gunung kerinci dengan tinggi 3805
Mdpl dari permukaan laut ini secara geografis terletak di perbatasan kerinci
dan Sumatera barat, gunung ini sangat terkenal dengan Gunung aktif yang
tertinggi di Indonesia, menjadi idola bagi pendaki gunung atau pecinta alam
yang ada di Nusantara ini, Pendakian gunung kerinci melewati setiap shalter
yang tersedia mulai dari shalter satu sampai shalter 3, di setiap shalter
tersebut tersedia tempat-tempat untuk pendaki mendirikan tenda atau ngecamp.
Seiring dengan pertukaran tahun 2015 suasana di gunung ini banyak di kunjunggi
oleh para pendaki untuk merayakan
pergantian tahun. Namun pihak terkait menutup jalur pendakian ini untuk
sementara waktu di karenakan cuaca yang tidak menentu di shalter 3 sampai
puncak,kabut tebal serta badaipun ikut melanda daerah ini.
Pada tanggal 28
Desember 1 orang pendaki asal Jakarta Bekasi yang bernama Maulana Setiawan
berumur 22 tahun dengan alamat Rt 008 Rw 013 Jati Mulia Bekasi Jawa Barat di
nyatakan hilang setelah terpisah dari 13 orang rekannya, menurut salah satu
teman korban mereka terpisah sekitar shalter tiga, sampai saat berita ini di
tutunkan tanggal 31 Desember 2014
korbanpun belum di temukan dan pada tanggal tersebutpun Tim SAR yang terdiri dari
relawan-relawan berasal dari Sumatra Barat, Kerinci,BASARNAS, BNPB ,ormas lingkungan dan penggiat alam lainnya ikut berpartisipasi dalam SAR tersebut(Roma
Hijau)